Tuesday, March 30, 2010

GOSIP

Model Diduga Ratu Narkoba

BARRAQUILLA (SI) – Cantik,seksi,dan piawai berlenggok di atas catwalk.Model Kolombia Angela “Angie” Sanclemente itu pun menjadi objek hasrat semua mata yang memandangnya. Tapi, itu 10 tahun silam.

Sekarang Sanclemente menjadi salah satu “buronan paling dicari” asal Amerika Selatan.Si cantik itu kini dalam pelarian. Interpol telah mengeluarkan surat perintah penahanan internasional untuk perempuan itu. Perempuan yang berambisi keluar dari jeratan kemiskinan itu diduga berada di Argentina.Pemerintah menduga dia mungkin menjadi “ratu narkoba”dalam jaringan internasional peredaran narkotika dan obat-obatan terlarang (narkoba).

Jaringan narkoba internasional ini menggunakan modelmodel cantik untuk membawa koper berisi kokain keluar dari Bandara Buenos Aires. “Saya yakin Sanclemente terlibat dalam perdagangan narkoba, tapi masih sulit menentukan peran yang dimainkannya,” papar seorang sumber asal Argentina yang dekat dengan proses penyelidikan. Sejauh ini enam orang, terdiri atas empat pria dan dua perempuan, telah ditahan.

“Beberapa orang yang ditahan menyebutkan nama Sanclemente dan pacarnya, model pria Argentina, yang kini ditahan, sebagai lingkar pimpinan dalam jaringan perdagangan narkoba,” papar beberapa sumber. Meskipun Interpol memburunya, Sanclemente,30,tetap leluasa meng-update profilnya di Facebook. Dalam sebuah pesan Facebookpada CNN pekan ini, Sanclemente menyangkal tuduhan bahwa dia terlibat dalam kasus perdagangan narkoba.

“Saya sangat sedih dan kecewa dengan informasi buruk tersebut. Saya tidak tahu bagaimana media dapat menghancurkan seorang yang tidak bersalah,” papar Sanclemente. Sanclemente menulis, “Saya tidak ingin masuk penjara untuk tindakan yang tidak saya lakukan. Saya tidak bersalah.” Si cantik ini mengaku telah menyewa seorang pengacara di Buenos Aires yang diharapkan dapat membersihkan nama baiknya sesegera mungkin.

Pengacara Guillermo Tiscornia mengaku disewa ibu Sanclemente. Namun, dia belum melakukan kontak apa pun dengan Sanclemente yang diyakininya berada di Argentina.Tiscornia mengungkapkan, dia telah mengajukan gugatan ke Pengadilan Banding Argentina untuk meminta agar Sanclemente diizinkan memberi kesaksian tanpa risiko dipenjara jika muncul di pengadilan.

“Angela (Sanclemente) khawatir dipenjara di Argentina. Dia takut diperkosa di penjara. Dia bisa menderita trauma fisik dan psikologis yang serius,”ungkap Tiscornia. Seorang pedagang narkoba Kolombia yang meminta namanya dirahasiakan karena masih terus melakukan penyelundupan obatobatan terlarang menyatakan pada CNN, Sanclemente mungkin berada di Argentina. “Jika Sanclemente memiliki koneksi yang tepat, dia dapat kembali ke Kolombia,”paparnya.

Ibunda Sanclemente, Yaneth Valencia, menyewa apartemen seharga USD75 per bulan di dekat Barranquilla. Para tetangganya mengatakan, Valencia pergi dua pekan silam beberapa saat setelah surat penahanan internasional dikeluarkan untuk putrinya. Tiscornia mengatakan,Valencia sekarang di Argentina.

“Dia tidak memiliki tempat tidur, hanya matras di lantai. Itu merupakan gaya hidup yang sangat keras bagi ibu pedagang narkoba,” papar seorang tetangga yang hanya menyebut namanya Dolly. Sanclemente pertama kali menjadi berita besar di media massa pada 2000, saat dia berusia 20 tahun dan memenangkan kontes ratu kecantikan paling prestisius di Kolombia,Queen of Coffee.

Kemenangan itu hanya berusia singkat. Juri penghargaan itu segera mencabut penghargaan itu hanya dua hari setelah dia diketahui telah menikah,melanggar aturan kompetisi. Pernikahan itu terjadi hanya dalam waktu tiga bulan pada 1998, dengan seorang pengusaha asal Barranquilla. Pengusaha itulah yang membiayai Sanclemente kuliah jurnalisme di Barranquilla’s University.

Menurut seorang teman kuliahnya, Sanclemente keluar dari universitas itu setelah tiga semester dan menghabiskan uang kuliah untuk operasi membesarkan payudara. Dia mengatakan, Sanclemente selalu mengidolakan model top Kolombia, Natalia Paris, dan selalu berusaha tampil seperti idolanya tersebut.

Paris menikah dengan Julio Correa, seorang pedagang narkoba yang berubah menjadi informan DEA. Correa dibunuh pada 2001 oleh mantan temannya saat kembali ke Kolombia dari Miami.Menurut sumberdunianarkoba,Correatewas di dalam penggiling daging. (CNN/AFP/syarifudin)  

No comments: